Nawāqidh Al-Islām (نواقض الإسلام) adalah sebuah kitab ringkas yang ditulis oleh Al-Imam Muhammad bin 'Abdul Wahhāb رَحِمَهُ الله تعالى yang berisi 10 perilaku yang harus dihindari oleh setiap Muslim karena, berdasarkan dalil-dalil dari Al-Quran, bisa menggugurkan/membatalkan Iman Islam seseorang, yaitu:
- Syirik dalam beribadah kepada Allah
- Mengambil perantara antara dirinya dan Allah, menyeru mereka dan meminta syafa'at, dan bergantung kepada mereka.
- Tidak menganggap orang musyrik sebagai kafir atau meragukan kekafiran mereka, atau menganggap keyakinan mereka benar.
- Meyakini bahwa ada petunjuk lain yang lebih sempurna daripada petunjuk Nabi صلى الله عليه وسلم dan bahwa keputusan seseorang lebih baik daripada keputusan Nabi صلى الله عليه وسلم.
- Membenci apa yang dibawa oleh Rasul صلى الله عليه وسلم walaupun ia mengamalkannya.
- Mengolok-olok atau mengejek bagian mana pun dari agama yang dibawa oleh Rasul صلى الله عليه وسلم
- Melakukan sihir
- Mendukung dan membantu kaum musyrikin melawan kaum Muslimin.
- Berpikir bahwa sebagian orang diperbolehkan untuk bebas dari syari'at Nabi Muhammad sebagaimana Nabi Khidir bebas dari syari'at Nabi Musa.
- Berpaling dari agama Allah, tidak mempelajarinya dan tidak mengamalkannya.
Kitab Durūs Fī Syarh Nawāqidh Al-Islām Li Al-Imām Muhammad bin 'Abdul Wahhāb, sesuai judulnya, bukan sekedar syarah (penjelasan) dari kitab matan, melainkan transkrip dari 12 ceramah Asy-Syaikh Shalih bin Fawzan bin 'Abdullah Al-Fawzan حَفِظَهُ الله تعالى tentang kitab matan.